Thalassemia

Dapatkan pemeriksaan Paket Skrining Thalassemia dengan biaya Rp. 240.000,- di PMI Medical Centre



GERAKAN MEMUTUS MATA RANTAI PENURUNAN PENYAKIT THALASSEMIA KOTA BANDUNG 

Apa itu thalassemia ? 
Thalassemia adalah kelainan sel darah merah yang diturunkan. Oleh karena penyakit ini merupakan kelainan darah maka untuk dapat mengerti lebih lanjut mengenai thalassemia , kita perlu mengetahui sedikit tentang darah normal dan kekurangan darah (anemia). 

Darah normal 
Darah terdiri dari plasma/cairan darah dan sel darah. Sel darah terdiri atas sel darah merah (eritrosit, sel darah putih (leukosit) dan keping darah (trombosit). Sel darah ini dibuat dalam pabriknya, yaitu sumsum tulang. Sel darah merah (eritrosit) mengandung hemoglobin (Hb), yang terdiri dari Hem dan Globin. Hemoglobin penting bagi tubuh kita untuk mengangkut zat asam (oksigen) dari paru-paru, untuk kemudian dibagikan ke seluruh tubuh. Tubuh kita memerlukan zat asam untuk pembakaran bahan makanan, supaya dapat menghasilkan tenaga (kalori). Sel darah putih (leukosit) berguna untuk memerangi kuman. Sedang keping darah (trombosit) berfungsi untuk menghentikan perdarahan. 

Anemia 
Anemia ialah keadaan dengan kadar hemoglobin yang kurang dari normal. Anemia dapat terjadi karena beberapa hal :
  • Pabriknya (sumsum tulang) normal, tetapi bahan baku yang diperlukan untuk membuat sel darah merah (zat besi, protein, vitamin) kurang. Akibatnya sumsum tulang tidak dapat membuat sel darah merah dengan baik. Kekurangan bahan baku ini terjadi antara lain karena kurang gizi, seringnya menderita infeksi. Anemia jenis ini disebut sebagai anemia defisiensi.
  • Bahan bakunya cukup, tetapi pabriknya (sumsum tulang) rusak, sehingga tidak mampu membuat sel darah merah. Anemia jenis ini disebut anemia aplastik.
  • Pabriknya baik, bahan bakunya cukup, sel darah merah yang dibentuk cukup dan normal, tetapi terjadi perdarahan yang besar, misalnya karena luka kecelakaan. Anemia jenis ini disebut anemia pasca perdarahan.
  • Pabriknya rusak, sehingga darah yang dibentuk ialah sel-sel yang abnormal (leukemia).
  • Pabriknya baik, bahan bakunya tidak sempurna sehingga sel darah merah yang dibentuk mudah pecah (hemolisis). Anemia jenis ini disebut anemia hemolitik. Penyakit thalassemia termasuk kelompok anemia hemolitik, yang dasarnya bawaan (genetik). Penyakit ini ditandai oleh anemia serta pembesaran limpa dan hati. Akibat anemia yang lama dan berat, anak tampak pucat, lesu dan mudah sakit. Jantung akan bekerja lebih berat, sehingga dapat terjadi gagal jantung yang ditandai oleh sesak nafas dan pembengkakan tungkai bawah. Untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan sel darah merah yang berkurang akibat penghancuran tersebut diatas, maka hati dan limpa turut membantu sumsum tulang untuk membuat sel darah merah. Akibatnya terjadi pembesaran kedua organ tersebut. Sering pula limpa ikut menghancurkan sel-sel darah merah.
Apakah yang dinamakan thalassemia minor dan thalassemia mayor ?
 Thalassemia mayor ialah jenis thalassemia yang menunjukkan gejala anemia, pembesaran hati dan limpa. Thalassemia minor tidak menunjukkan gejala yang berarti, selain anemia yang sangat ringan. Orang ini hanya merupakan pembawa sifat thalassemia , sehingga tidak perlu diobati. Thalassemia minor disebut pula pembawa sifat (trait). Bagaimana seseorang dapat menjadi penderita thalassemia mayor atau thalassemia minor ? Penyakit thalassemia merupakan kelainan bawaan yang diturunkan. Jika seorang pembawa sifat thalassemia menikah dengan pembawa sifat thalassemia, maka kemungkinan untuk mempunyai anak dengan thalassemia mayor adalah 25% pada setiap kehamilan. Disamping ini adalah gambar penurunan penyakit thalassemia dari orang tua kepada anak-anaknya. 

Bagaimana cara mengetahui seorang anak menderita thalassemia mayor ? 
Seorang anak yang menderita thalassemia mayor akan tampak pucat sejak ia berusia beberapa bulan disertai gejala perut membuncit akibat pembesaran hati dan limpa. Selain itu pemeriksaan darah (analisis Hb) dapat memastikan adanya penyakit thalassemia mayor ini. 

Apakah penyakit thalassemia mayor dapat diobati ? 
Sebagai penyakit yang diturunkan seperti juga halnya penyakit-penyakit keturunan lain, hingga saat ini thalassemia belum ada obatnya. Pengobatan satu-satunya ialan dengan melakukan transfusi darah, secara rutin, rata-rata sebulan sekali untuk seumur hidup, tujuannya mempertahankan kadar Hb di atas 9 g/dL, supaya aktivitasnya normal dan dapat melaksanakan kegiatan sehari-hari. 

Apakah bahaya pemberian transfusi darah yang terus menerus ? 
Dengan memberikan transfusi darah secara terus menerus, zat besi turut masuk ke dalam tubuh penderita. Zat besi ini akan tertimbun didalam organ-organ tubuh yang penting (jantung, hati, limpa, otak) menyebabkan terjadinya gangguan fungsi pada organ tersebut. 

Apakah penimbunan besi ini dapat dicegah ? 
Dapat, yaitu dengan pemberian obat kelasi besi atau pengikat zat besi, sehingga zat besi tersebut dapat dikeluarkan dari jaringan tubuh. Obat kelasi besi ada yang berupa oral dan injeksi, untuk pemberian obat melalui injeksi diperlukan alat pompa suntik (syringe pump) selama 8-12 jam per hari. Idealnya obat ini dikonsumsi setiap hari untuk seumur hidup. 

Berapakah besarnya biaya pemeliharaan anak dengan thalassemia mayor ? 
Untuk penanganan penderita secara optimal dibutuhkan biaya yang sangat tinggi, minimal Rp 8 juta per orang per bulan. 

 Apakah kelahiran bayi dengan thalassemia mayor dapat dicegah ? 
Ya, dengan menghindari perkawinan antar sesama pembawa sifat Thalassemia. Sebelum menikah sebaiknya anda dan pasangan memeriksakan darah dahulu untuk mengetahui apakah anda atau pasangan merupakan pembawa sifat thalassemia . Jika seorang pembawa sifat thalassemia menikah dengan bukan pembawa sifat thalassemia, maka tidak akan dilahirkan bayi penderita thalassemia mayor, seperti digambarkan di bawah ini : 



Bagaimana seseorang diketahui sebagai pembawa sifat ? 
Seorang pembawa sifat biasanya tidak bergejala. Pembawa sifat thalassemia ini baru dapat diketahui dengan pemeriksaan darah, yaitu pemeriksaan analisis Hb (Skrining Thalassemia). 

Untuk memutus mata rantai penurunan penyakit thalassemia dan memastikan agar tidak ada lagi kelahiran bayi dengan diagnosis thalassemia mayor pada keturunan kita, maka sangat dianjurkan kepada setiap orang yang akan menikah atau pasangan yang berencana mempunyai anak, dan belum tahu apakah dirinya pembawa sifat thalassemia atau bukan, untuk melakukan pemeriksaan darah (skrining thalassemia) sedini mungkin. 

Disarikan dari beberapa sumber oleh Panitia Kerja Cegah Thalassemia Kota Bandung. 

Dapatkan pemeriksaan Paket Skrining Thalassemia dengan biaya Rp. 240.000,- di PMI Medical Centre



Untuk Info lebih lanjut : 

Sekretariat Sahabat Thalassemia Indonesia

PMI MEDICAL CENTRE
Jl. Aceh No.79 Telp. (022) - 4262915 Bandung

1 comment:

  1. Jam berapa jam kerja screening talashemia? berapa biaya nya?

    ReplyDelete